Desain rumah klasik sangat kental dengan kemewahan, dan sudah dikenal sejak ribuan tahun lalu. Seiring perkembangan zaman, desain klasikpun mengalami metamorfosis dari yang dulunya kaku dengan bahan tertentu, kini jadi lebih dinamis. Dua jenis desain klasik yang masih eksis adalah asli dan modern, seperti apa ciri keduanya?
Desain Rumah Klasik Asli
Desain rumah klasik sudah muncul sejak zaman kerajaan di Eropa, pada masa itu memang yang berhak menggunakan desain tersebut hanya kalangan menengah ke atas. Karena kemewahan tampilan rumah, serta bahan baku yang tergolong mahal. Seperti apa desain asli klasik itu?
-
Eksterior
Pada bagian luar terdapat halaman yang luas, dilapisi rumput, lengkap dengan pancuran yang terbuat dari batu alam berkualitas. Kemudian terdapat pilar-pilar berukuran besar sebagai penyangga bagian depan rumah, sekaligus menjadi penegas kesan mewah. Rumah biasanya memiliki tinggi di atas tiga meter, dengan atap didesain tinggi.
Ada yang memberi sentuhan folding door pada bagian garasi tempat menyimpan kendaraan, dengan beberapa spot untuk taman yang tertat indah dan menyempurnakan eksterior. Kemudian lampu taman yang didesain klasik menyebarkan cahaya remang-remang di malam hari.
-
Interior
Furnitur biasanya menggunakan bahan yang terbuat dari kayu berukir dengan motif bantalan natural sesuai warna ruangan. Penataan ruang juga diberi penegas pada masing-masing ruangan, berupa dinding permanen dan pintu tinggi menjulang jenis L atau geser.
-
Material
Material lantai keramik atau granite adalah pilihan utama, sedangkan untuk material bangunan ada yang terbuat dari kayu untuk semua bagiannya. Ada juga yang berbahan beton yang dipadu dengan unsur kayu untuk tetap menegaskan nuansa alami.
-
Warna
Warna bangunan dipilih yang dekat dengan alam, seperti warna putih, coklat, krim. Ada yang mengaplikasikan satu warna saja untuk seluruh bangunan termasuk pintu, hingga folding door pada garasi dan pintu belakng. Tapi ada juga yang memadukan dua warna natural.
-
Aksesoris
Biasanya menekankan garis keemasan pada aksesoris, seperti cermin di ruang tamu, rak tempel pada ruang keluarga dan aksesoris lainnya, tapi tetap memiliki keterpaduan unsur dan warna dengan ruangan.
Desain Rumah Klasik Modern
Pada desain klasik modern terdapat beberapa penyesuaian dengan kondisi kekinian, sehingga rumah tak terlihat terlalu beda dengan sekitarnya.
-
Eksterior
Tak melulu menggunakan pilar pada bagian depan, klasik modern malah memiliki desain rumah yang terbilang unik tapi tetap mempertahankan keklasikannya. Seperti atap datar, warna natural metalik yang berkilauan pada dinding luar dan halaman yang tak terlalu luas, dengan batu alam sebagai hiasan tanahnya.
-
Interior
Untuk desain interior memadukan unsur klasik dan modern. Contohnya pintu folding door sebagai pintu utama dipadu dengan jendela klasik berbahan kayu. Lalu untuk furnitur ada yang menggunakan bahan minimalis, namun dapat sentuhan klasik dari motif dan warna keemasan maksimal. pencahayaan juga lebih maksimal jika dibandingkan desain klasik asli.
-
Material
Kalau klasik asli mengedepankan material kayu pada bangunan, klasik modern memadukan banyak unsur. Ada yang memadukan unsur kayu, beton, dan metal untuk bagian tertentu seperti dinding, tangga, dan furnitur sehingga lebih terkesan hidup.
-
Warna
Mempertahankan warna natural adalah penting, tapi memasukkan warna lain sebagai kolaborasi jadi ciri desain ini. Contohnya, warna coklat muda pada bangunan utama, diberi sentuhan warna orange pada bagian folding door area pagar dan pintu garasi, lalu bagian atap diberi sentuhan transparasi material kaca.
-
Aksesoris
Untuk aksesoris dipilih yang lebih kekinian seperti rak tempel dengan nuansa minimalis, vas bunga unik di sudut ruangan, atau sekat pembatas ruangan dari bahan rotan atau bambu.
Baca juga: 4 Desain Pintu Unik yang Belum Banyak Digunakan
Kedua jenis desain klasik ini sama-sama menampilkan nuansa Eropa yang kental, yang berbeda dari pemilihan material dan beberapa kelengkapan bangunan lainnya saja. Anda bisa memilih desain yang lebih dekat dengan kondisi terkini rumah, sehingga tak perlu banyak renovasi namun tetap mampu menghadirkan kesan klasik.