JustPaste.it

Kenali 5 Ciri-Ciri Kutil Kelamin yang Tidak Berbahaya bagi Manusia

Klinik Apollo, Jakarta – Kutil kelamin biasanya hidup secara berkelompok baik di dalam maupun di luar kemaluan.

 

Semua orang dapat memiliki kutil terutama di organ genital meskipun tidak menimbulkan gejala selama praktik seksual yang tidak sehat terus berjalan. Selain tidak bergejala, ciri-ciri kutil kelamin yang tidak berbahaya itu seperti apa?

 

Dalam artikel ini, para pembaca sekalian akan mengetahui ciri-ciri kutil kelamin yang tidak berbahaya bagi pria dan wanita. Tanpa berlama-lama, simak!

 

Konsultasi online gratis: https://bit.ly/3Y112N5

 

Ciri-Ciri Kutil di Kelamin yang Tidak Berbahaya

ciricirikutilkelaminyangtidakberbahayamin.jpg

Kutil kelamin merupakan penyakit yang menular lewat hubungan seksual yang berlangsung melalui vaginal, oral, atau anal. Kondisi yang dapat menular kepada pria dan wanita ini berpotensi mendatangkan kanker.

 

Meskipun demikian, ada satu jenis kutil kelamin yang tidak menimbulkan kanker, itu disebut sebagai non karsinogenik. 

 

Tidak seperti karsinogenik yang menimbulkan kanker serviks, vulva, vagina, penis, dan anus, kutil kelamin non karsinogenik bukanlah jenis yang membahayakan pengidap. Apa yang membedakan? Yang membedakan adalah ciri-cirinya.

 

Berikut adalah lima ciri-ciri kutil kelamin yang tidak berbahaya (non karsinogenik) yang perlu dipahami:

 

  • Ukuran kutil sangatlah kecil
  • Bentuknya menyerupai bintik-bintik yang kasar dan menyerupai kembang kol
  • Warna kutil terpengaruh oleh area sekitar (bervariasi)
  • Tidak menyebar ke bagian tubuh lain
  • Tidak menimbulkan gejala seperti gatal dan rasa sakit

Meskipun berbagai tanda di atas tergolong sebagai unsur yang tidak berbahaya, penderita tetap memerlukan penanganan medis.

 

Jika memang sudah berkembang menjadi infeksi tingkat lanjut, pembedahan seperti operasi kutil kelamin dapat membantu pengidap. Tindakan untuk menangani penyakit tersebut akan sangat optimal jika dibantu oleh dokter yang andal.

 

Cara Mendeteksi Keberadaan Kutil Kelamin 

Mendeteksi keberadaan kutil kelamin sebenarnya bisa dilakukan dengan mudah. Ketika Anda mengalami penyakit tersebut, sebuah benjolan akan muncul di kulit alat reproduksi.

 

Bagi pria, mereka dapat memeriksa bagian pens, skrotum, selangkangan, dan paha.

 

Sementara pada wanita, mereka dapat mencari kutil di bagian dalam atau sekitar vulva dan celah paha. Dari situlah Anda dapat mengetahui bahwa infeksi HPV telah menyebar ke genitalia.

 

Ketika menginfeksi, Anda tidak perlu khawatir. untuk menghilangkannya, Anda hanya memerlukan konsultasi dan pengobatan sejak dini untuk memastikan pertumbuhan kutil.

 

Masalahnya kutil yang terus-menerus tumbuh akibat tidak ada penanganan dapat menyebar ke organ lain dan menimbulkan peradangan, iritasi, ketidaknyamanan saat beraktivitas, dan penurunan mental.

 

Oleh karena itu, Anda perlu mengunjungi dokter dan minta kepadanya untuk mendeteksi tanda kutil dengan pemeriksaan fisik langsung dan penunjang. Umumnya, lapisan atas kutil akan dibersihkan untuk melihat adanya titik gelap yang menunjukkan sumbatan pembuluh darah.

 

Selain itu, dokter bisa menerapkan biopsi (Pap dan HPV) sebagai prosedur pengangkatan bagian kecil pada kutil.

 

Kepingan kecil tersebut akan dikirim ke tempat penelitian, dengan tujuan mengetahui kondisi kutil, jenis penawar medis, perawatan yang tepat, serta mencegah kemungkinan pertumbuhan kutil lainnya. Setelah diagnosis berhasil ditegakkan, pengobatan pun dapat dijalankan.

 

Konsultasi online gratis: https://bit.ly/3Y112N5