JustPaste.it

Dikala Anak Demam, Bolehkah Tidur Di Ruangan Ber-Air Conditioner?

Tidak ada larangan si kecil yang sedang demam tak boleh tidur di ruangan ber-AC. Karena, saat demam, tubuh buah hati lemas, susah tidur, dan tidak nafsu makan. Mereka pun lebih gampang berkeringat. Karena itu, anak sepatutnya berada di ruangan yang dingin serta teduh untuk menerima kenyamanan.

Pemakaian Air Conditioner ketika tidur tak memperburuk situasi anak yang sedang demam. Jadi sah saja bila memperbolehkan Air Conditioner di kamar buah hati tetap menyala. Tetapi, perlu dipandang juga pengendalian suhu serta hal lainnya supaya si kecil nyaman tetapi tak bertambah sakit.

Berikut hal-hal yang perlu Anda perhatikan dikala memakai Air Conditioner di kamar anak, terutamanya ketika mereka demam:

● Atur suhu dengan bagus
Jangan terlalu dingin mengendalikan temperatur Air Conditioner kamar buah hati. Jagalah agar suhu ruangan adem, tapi tak terlalu dingin.

● Hindari embusan angin seketika ke anak
Kalau menggunakan Air Conditioner, arahkan embusan angin ke arah yang tidak seketika mengenai buah hati. Selain itu, embusan angin sebaiknya jangan terlalu besar.

● Bersihkan Air Conditioner secara rutin
Air Conditioner dapat jadi sarang debu dan tungau yang menyebabkan alergi pada si kecil. Sekiranya tidak rutin dibersihkan, lama-kelamaan malahan memunculkan penyakit batuk pilek dan alergi pada si kecil. Jika kamu berkeinginan membeli Air Conditioner, kamu dapat kunjungi Web national elektronik.

● Gunakan timer
Ketika buah hati telah pulas tertidur, AC sebaiknya dimatikan sehingga buah hati tidak terpapar terlalu lama. kamu bisa menggunakan timer atau mematikannya sendiri.

Sebagai orang tua, Anda juga harus sensitif dan aktif menurunkan demam pada buah hati. Berikut sistem-sistem yang bisa kamu lakukan:

● Cek temperatur terprogram dengan termometer
Banyak orang tua yang tidak memiliki termometer serta mengira-duga dengan punggung tangan jika buah hati sedang demam. Ini ialah pemahaman yang salah.

Dikala si kecil demam, kamu harus menilai suhu si kecil dengan memakai termometer. Anak dikatakan demam apabila temperatur di atas 37,5 derajat Celsius. Jikalau ini berfungsi untuk memandang pola demam buah hati, temperatur tertinggi dan memastikan pengobatan.

● Kompres dengan air temperatur ruangan
Anda bisa menolong menurunkan demam dengan kompres. Gunakan kompres dengan air temperatur ruangan atau lebih dingin sedikit, jangan pakai air hangat. Tujuannya yakni untuk menyalurkan panas dari tubuh buah hati ke kompres hal yang demikian. Kompres juga tidak hanya di dahi anak, namun di segala tubuh anak, seperti mengelap tubuh si kecil.

● Sediakan obat penurun panas di rumah
Selalu siap sedia sekiranya si kecil demam dengan menyiapkan cadangan obat penurun panas. Jikalau suhu anak telah di atas 37,5 derajat Celcius, si kecil telah boleh diberikan obat penurun panas. Catat pemberian obat ini agar kamu ingat kapan terakhir memberi obat terhadap si kecil.

● Periksa darah
Jika demam bertahan lebih dari 3 hari dan situasi buah hati belum membaik, sebaiknya kamu membawa si kecil ke dokter untuk dilaksanakan pemeriksaan darah. Jikalau ini penting untuk mencari penyebab demam sehingga dapat ditangani dengan tepat.

Bila anak demam, sah-resmi saja untuk menerapkan Air Conditioner dikala tidur. Tapi tentunya, Anda tetap patut memperhatikan kondisi buah hati dan menyesuaikan pemakaian AC agar tak membuat demam makin buruk.