Batuk Di Malam Hari, Atasi Dengan 6 Metode Mudah Ini

Batuk kering maupun berdahak di tengah malam bisa mengganggu tidur kita. Bila terjadi terus menerus, tubuh kita akan gampang keletihan lantaran tak bisa beristirahat dengan bagus.

Gravitasi menjadi salah satu alasan terbesar mengapa batuk tak jarang kian parah di tengah malam. Mudahnya, saat meringkuk lendir di tenggorokan bakal semakin menumpuk dan kesudahannya batuk pun kerap timbul di malam hari.

Selain itu, udara kamar yang kering juga dapat memperburuk hidung serta tenggorokan yang telah mengalami iritasi. Santai, batuk di tengah malam rupanya dapat diobati dengan beberapa sistem mudah.

Berikut enam metode mengobati batuk di tengah malam.

1. Minum obat ekspektoran
Obat ekspektoran seperti guaifenesin dapat menolong mengobati batuk di tengah malam yang sering kamu alami. Ekspektoran bisa membantu mengencerkan lendir serta dapat mengurangi keinginanmu untuk batuk di malam hari.

2. Minum teh herbal dengan madu
Usahakan untuk meminum secangkir teh non-kafein sebelum tidur. Metode ini dapat mengobati batuk di malam hari yang kamu alami, karena setiap cairan hangat dapat menolong mengencerkan lendir di saluran napas.

3. Tidur dengan posisi bantal yang lebih tinggi
Ketika batuk di malam hari datang, gravitasi merupakan musuh untuk Anda. Semua lendir yang Anda telan selama seharian bisa naik kembali ke tenggorokan serta mengiritasi saat berbaring di tengah malam, hal itulah yang mengakibatkan kamu mengalami batuk di malam hari.

4. Berkumur dengan air garam
Air garam bisa meredakan tenggorokan yang sakit serta mengalami iritasi. Kecuali itu, air garam pun membantu mengeluarkan lendir yang ada di belakang tenggorokan serta mengurangi rasa gatal di saluran napas.

5. Pakai humidifier (pelembap udara)
Humidifier bisa menolong batuk seandainya udara kering. Melainkan, terlalu banyak kelembapan di kamar tidur pun dapat membuatmu terbatuk di malam hari. Tungau, debu, jamur, dapat berkembang di udara yang lembap. Oleh sebab itu, kamu dapat menjaga tingkat kelembapan udara di dalam ruangan antara 40 persen sampai 50%.

6. Jangan tidur di bawah kipas angin.
Jangan sampai tidur di bawah kipas angin ataupun AC secara langsung, atau menghembukan kipas angin ke wajah. Hal ini dapat semakin memperparah batuk.

Baca beragam info perihal selengkapnya disini disini.