JustPaste.it

Aku Tertular Gonore dan Aku Bisa Sembuh

 

Gonore (GO) adalah penyakit Menular Seksual yang paling sering terjadi dan paling mudah terjadi. Penyakit menular seksual (PMS) adalah penyakit yang ditularkan secara langsung dari seseorang ke orang lain melalui kontak seks. Namun penyakit gonore ini dapat juga ditularkan melalui ciuman atau kontak badan yang dekat. Kuman patogen tertentu yang mudah menular dapat ditularkan melalui makanan, transfusi darah, alat suntik yang digunakan untuk obat bius. Nahhh.. seperti itulah penyakit gonore atau biasa di sebut dengan kencing nanah. Perkenalkan nama aku Nita, usiaku 23 tahun dan aku seorang Mahasiswa Swasta di Bandung. Kali ini aku akan menceritakan pengalaman pribadiku yang sembuh total nyata dan fakta dari penyakit gonore.

Dulu waktu SMA aku mempunyai seorang kekasih yang amat aku sayangi, dia bernama Elton. Kita menjalin bubungan dari kelas 1 SMA. Di sekolah aku dan Elton juga duduknya depan belakang gituh supaya bisa selalu dekat. Hampir setiap hari kita selalu menghabisakan waktu bersama. Namanya juga cerita cinta anak remaja yaa sosweet-sosweet gituh deh kalo diinget hehehe....
Sampai pada suatu hari di saat hari perpisahan sekolah aku dan Elton punya rasa takut yang berlebih, kita takut berpisah. Karena harus melanjutkan kehidupan baru yang berbeda setelah lulus SMA. Aku yang melanjutkan kuliah di Bandung dan Elton tidak mau ikut kuliah denganku, dia lebih memilih kerja karena dia ingin menabung untuk menikahiku kelak.. hmmm sosweetnyahh... Kemudian setelah usai perpisahan sekolah, Elton mengantarku pulang ke rumah. Karena di rumah sedang tidak ada orang akhirnya Elton aku bawa ke rumah. Sampai akhirnya aku dan Elton melakukan hal termanis yang akan di kenang sepanjang masa, aku dan Elton lepas kontrol dan kitapun melakukannya atas dasar cinta hahahaa itu juga menjadi suatu perpisahan karena aku sebentaar lagi berangkat ke Bandung untuk melanjutkan kuliah di sana. Aku rela ngorbanin keprawananku karena aku percaya bahwa Elton yang nantinya akan menikahiku hehehe...

 

LDR adalah jalan satu-satunya agar aku dan Elton tetap bersama. Sempet sedih berkepanjangan karena baru pertama kalinya aku jauh dari Elton. Tiap libur aku selalu pulang ke Medan agar bisa bertemu dengan Elton. Dan LDR antara aku dan Elton akhirnya tidak berjalan lama, karena waktu aku pulang ke Medan aku emang ngga ngomong ke Elton, niatnya mau kasih surprizee gituh, aku pulang bawa kejutan dan aku langsung ke rumah Elton. Sambil lari nggak sabar aku pergi ke kamar Elton, waktu aku buka pintu kamar Elton ternyata Elton sedang selingkuh dengan wanita lainnnn.... mereka sedang melakukan hubungan suami istriiii.. aku shyokk dan aku akhirnya nangis dambil lari pergi. Elton ngejar akuu, aku kira dia bakal njelasin itu semua tapi ternyata tidakkk, Elton malah mutusinn akuuuuu... Aku bener-bener shyokk aku udah nyesel banget kenal Eltonn, gara-gara dia masa depanku hilanggg.. dia lelaki terbrengsek yang aku kenal. Semenjak di sakiti Elton akhirnya aku udah ngga kenal lagi yang namanya cinta, aku udah muakkk....

 

Lalu keesokan harinya aku pergi ke Bandung, di sana setidaknya mungkin aku bisa ngelupain Elton. Tapi mungkin cara aku ngelupain Elton itu salah, karena semenjak itu aku putuskan untuk terjun jke lembah hitam. Aku rela terjun jadi PS karena aku udah ngga percaya lagi dengan yang namanya cinta, juga aku ngga mau ngrepotin orang tua, makannya uang PS aku gunain buat bayar kuliah dan perawatan kecantikkanku. Untuk tarif sekali kencan aku bandrol harga 1 juta, tapi kalau kencan sampai malam dan ingin bercinta aku bandrol sampai 5 juta. Untuk pelanggan aku juga pilih-pilih dongg.. kalau pelanggan yang sudah menyediakan kamr hotel, aku pilih.. tinggal kirimkan alamat hotel dan nomor kamar hotel, nanti aku langsung meluncur ke tempat. Tapi kalau pelanggan yang menyediakannya kamar kos-kosan aku nggak bakalan mau, karena di kos-kosan terlihat PS murahan juga pasti pelanggan yang pesen sering berganti-ganti PS. Jadi pilih-pilih pelanggan itu pasti.

 

Di suatu hari aku menerima pelanggan spesial dan dia ingin membayar aku untuk menemaninya semalam dengan tarif 10 juta, kamar hotel sudah disiapkan, dan 1 masalah yang menjadi pertimbangan, yaitu karena dia sudah terserang penyakit gonore. Ahhh langsung aku terima saja tawarannya, karenakan nanti bisa pakai kondom saat berhubungan jadi ahh ngga masalahh. Seperti biasaa, pelanggan mengirimkan alamat hotel dan nomor kamar hotel, dan akupun meluncur ke tempat tujuan. Saat aku sedang melayani pelanggan, tapa sadarr kondom si pelanggan robek dan tanpa sadar virus-virus penyakit gonorenya tertular ke aku.

 

Di keesokan hari setelah bangun tidur, rasanya kok aneh banget yahh tiba-tiba keluar cairan berwarna kuning kehijauan putih dari vagina, rasnya nyeri bangett pada perut bagian bawah dan panggul, rasanyaa panas bangett saat buang air kecil, konjungtivitis (kemerahan, gatal pada mata), aku juga mengalami pendarahan saat tidak sedang menstruasi, vulvaku juga bengkak, rasanyaa panas bangett di tenggorokan (diakibatkan oleh oral seks), kelenjar tenggorokanku juga bengkak (akibat oral seks).  Waktu itu aku benar-benar takut sekaliii. Aku curhat ke temanku katanya priksa aja ke dokter biar jelas kena penyakit apa. Akhirnya aku pergi ke dokter untuk memeriksakan diri. Kata dokter aku terkena penyakit gonoree.. aku shyokk bangett, aku udah ngga mikir jauh-jauh pasti karena aku tertular pelanggan semalem. Kata dokter harus segera diobati karena virus penyakit gonore cepat sekali menyebar, kalau tidak segera di obati penyakit akan bertambah parah dan bisa berakibat vatal. Aku semakin takuttt karena dokter seakan-akan menakutiku. 

 

Aku menangis merengengek-rengek, gimana caranya biar gonore yang aku derita bisa sembuh total. Kata dokter, obat dokter tidak bisa menyembuhkan hanya dapat meringankan rasa sakit saja. "Kalau mau ini di catet nomornya, ini adalah salah satu nomor costumer service yang menjual obat Herbal Alami Untuk Penyakit Gonore. Obatnya sudah terdaftar BPOM dan sesuai CPOTB dan sudah memiliki ijin edarnya yang sah" (kata dokter). Akhirnya dokter memberiku nomor 081226371376. Kata dokter coba hubungi saja nanti di rumah. 

 

 

 

 
Saking penasarannya akhirnya nomor 081226371376 aku hubungin lewat WhatsApp, yaa namanya juga usaha kan yahh jadi apa slahnya aku coba. Dan ngga berlangsung lama akhirnya aku dapet respons cukup baik dari si nomor 081226371376 , ternyata nomor itu juga bisa buat konsultasi, pokoknya kaya dokter online lah. Karena takut penyakit gonore yang aku derita makin parah akhirnya akupun memberanikan diri untuk coba order obat tsb, dan mengikuti prosedur pemesanan online, karena aku yang ada di Bandung dan si penjual yang ada di daerah Jawa Tengah. Jadi yah gimana lagi waktu itu untuk pemesanan aku harus kirim alamat tujuan, kemudian transfer pembayaran, baru kemudian barang di kirim ke alamat yang udah gue kasih. Privasi aman karena barang dikemas rapiih, obat dikemas polosan tanpa menyebutkan nama penyakit. Jadi ini bener-bener bisa jaga privasi gue, gue seneng banget waktu itu.

 

Dan gue selalu menghubungi penjual untuk menanyakan aturan minumnya katanya harus meminumnya 3 x sehari, yaa akupun mengikuti aturan yang di anjurkan penjual. Dengan sabar dan selalu berikhtiar gue rutin mengkonsumsinya alhasil satu minggu konsumsi akhirnya penyakit gonore yang aku derita ini berangsur membaik. Dan kata si penjual, obat harus di habiskan agar pengobatannya maksimal. Aku nurut aja siapa tau ini perantara Tuhan buat kesembuhan penyakitku. Setelah aku rutin minum obatt dan aku ngga nyangka banget sumpahh, aku bener-bener sembuh totallllllllllllllllllllllll dengan rasa terimakasih berulang kali aku ucapkan sama penjual yg sangat berjasa membantu kesembuhan penyakitku dan dengan rasa bersyukur terhadap Tuhan YME yang memilih penjual sebagai perantara untuk kesembuhan penyakitku . 
 
Nah bagi kaliannn semuaa yang senasib dengan aku apa salahnya kita berusaha karena semua penyakit pasti ada obatnya. Mudah mudahan dengan testimoni penderita gonore seperti aku yang sudah di  tulis bisa untuk lebih memotivasi dan meyakinkan kawan kawan yang membaca artikel ini.